Oleh : Fasya
Hadiyan Aprilingga
Kelas : X IPA
4
“Tak
ada salahnya untuk memulai berjalan walau memang itu sulit, daripada kita hanya
diam di sebuah persimpangan jalan.”
Mungkin
banyak sekali manusia di bumi ini yang bingung saat ditunjuk untuk memilih
diantara dua pilihan dan mereka hanya diam di tempat dan tak tahu harus berbuat
apa? Mereka hanya berdiri di persimpangan kedua pilihan tersebut dan diam
terpaku menatap orang-orang yang berjalan menuju pilihan mereka masing-masing.
Saya pun pernah merasakannya, berdiri di persimpangan antara dua pilihan yang
sulit, yang keduanya memiliki bobot keuntungan dan kerugian masing-masing. Jika
saya memilih pilihan pertama apa yang saya akan dapat dan saya pun dapat
kehilangan kesempatan besar saya untuk memilih pilihan yang kedua yang
menguntungkan dan begitu pun sebaliknya. Sehingga saya hanya berdiri di
tengah-tengah kedua pilihan tersebut dan bingung menentukan pilihan yang tepat
untuk saya.
Memang
berdiri di persimpangan antara dua pilihan membuat kita sangat bingung dan tak
tahu sama sekali bagaimana menyelesaikan itu semua. Kebingungan, apa yang harus
dilakukan agar kita dapat berjalan dan meninggalkan persimpangan itu. Semua ada
solusinya, solusi agar kita dapat terlepas dari keterdiaman kita yang hanya
berdiri di persimpangan. Sebenarnya hanya ikuti kata hati kalian yang
mengarahkan kalian kemana, walupun memang berat menentukannya tapi kalian harus
memutuskan agar kalian tak hanya diam di tempat sedangkan yang lain sudah
berjalan jauh. Semua itu memang berat, bagaimana kita meninggalkan persimpangan
yang membuat kita bingung dan apakah pilihan yang kita putuskan akan berdampak
baik bagi kita atau sebaliknya. Walaupun semua itu belum kita ketahui akhirnya,
tidak ada salahnya kita untuk mencoba dan mengetahui jawaban itu semua daripada
kita hanya berdiri diam di persimpangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar